JARAK.ID, [GORONTALO] – Wakil Bupati Gorontalo Hendra Saleh Hemeto, di tolak oleh massa aksi saat menerima unjuk rasa dari Kecamatan Tabongo, yang sedang menuntut infrastruktur jalan di seluruh desa yang ada diwilayah Kecamatan Tabongo agar mendapat perhatian.
Berdasarkan pantauan awak media, Penolakan oleh massa aksi kepada Wakil Bupati Gorontalo, Hendra Saleh Hemeto itu berlangsung di Kantor Bupati Kabupaten Gorontalo, Senin (17/10/2022).
Pasalnya massa aksi dari wilayah Kecamatan Tabongo saat ditanya oleh Wakil Bupati Hendra Hemeto, ingin menemui siapa, Sontak massa aksi teriak meminta kepada Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo sebagai pemangku kepentingan tertinggi di Kabupaten Gorontalo untuk menerima massa aksi secara langsung.
Alhasil massa aksipun tetap ingin bertemu dan melakukan audiensi dengan Bupati Gorontalo setelah disambut oleh Wakil Bupati Gorontalo Hendra Hemeto dan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Gorontalo Heriyanto Kodai.
“Kami minta kepada bapak Bupati Gorontalo untuk menerima secara langsung kami yang ada disini, Jangan hanya pada saat massa kampanye ingin menemui warga masyarakat,” teriak massa aksi disaat orator menyampaikan aspirasi warga masyarakat Tabongo.
Lebih lanjut, Koordinator Aksi Zulfikar Uba, menyampaikan, bahwa jika ada pernyataan dari Wakil Bupati dan Kepala Dinas PUPR Kabupaten Gorontalo yang ingin disampaikan, “Kami minta pernyataan di atas hitam putih, Selain itu kami meminta Kepada Bupati Gorontalo untuk hadir menemui kami disini walau hanya lima menit saja waktu yang kita minta, serta memberikan jaminan bahwa pada tahun 2023 itu untuk infrastruktur di wilayah Kecamatan Tabongo akan dikerjakan ” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Kabupaten Gorontalo, Heriyanyo Kodai menanggapi aspirasi dari warga masyarakat yang ada di Kecamatan Tabongo sekaligus menjelaskan terkait perbaikan jalan yang telah diaspirasikan dan akan dikerjakan pada tahun 2023.
“Sebagaimana apa yang kami sampaikan tadi, bahwa dari sembilan paket Dana Alokasi Khusus (DAK) itu, ada 1 paket yang dipampang disini, Yakni Desa Ilomangga dan segmen Moahudu yang akan dilaksanakan menggunakan dana DAK Kabupaten Gorontalo itu ada di tahun depan,” jelas Heriyanto.
Selain itu, Ia mengungkapkan bahwa pihaknya juga akan segera melakukan peninjauan terhadap tujuh ruas jalan yang diaspirasikan oleh warga masyarakat di Wilayah Batudaa Cs untuk di akomodir di Tahun 2023 mendatang.
“Sehingga dalam rangka Tim Teknis kami turun , Silahkan diarahkan, Silahkan ditunjuk, lokasi mana yang menjadi aspirasi daripada para teman – teman massa aksi,” ungkapnya.
“Memang di Desa Ilomangga itu ada beberapa ruas jalan, Oleh karena itu ada segmen yang disampaikan tadi, barangkali bisa kita jadikan prioritas dalam penangan pembangunan jalan di tahun 2023,” tandasnya.*(Salu)