JARAK.ID GORONTALO – Berlangsung di lapangan olahraga desa tuladengi telaga biru tersebut dirangkaian dengan donor darah massal, Masyarakat dan Aparatur Sipil Negara ( ASN) se Kecamatan Telaga Biru Kabupaten Gorontalo mendeklarasikan bebas dari penyakit malaria, Selasa (24/1/2023).
Pada kesempatan itu berdasarkan pantauan awak media, Bupati Gorontalo Prof. Nelson Pomalingo, didampingi Ketua PKK Prof. Fory Naway dan Sekda Kabupaten Gorontalo, Roni Sampir ikut menandatangani deklaraai Menuju Bebas Malaria sebagai bentuk motivasi bagi pemerintah dan masyarakat untuk mewujudkan telaga biru bebas malaria.
Bupati Nelson menegaskan, Dengan adanya kesepakatan bersama warga dan ASN yang tertuang dalam deklarasi ditandatangani tersebut cita cita untuk mewujudkan telaga biru bebas malaria akan benar benar terwujudkan.
“Kalau sudah tiga tahun berturut-turut ini berarti kita sudah bebas malaria,” ungkap Nelson.
RelatedPosts
Lebih lanjut kata Nelson, kegiatan ini sangat penting, apalagi sudah dilakanakan secara 3 tahun berturut-turut.
Nelson mengingatkan, paling penting dalam bebas malaria adalah gerakan hidup sehat masyarakat atau gerakan masyarakat sehat.
“bersih-bersih lingkungan, saya setuju ada deklarasi sehingga langkah-langkah kongrit menuju itu yang harus dikeroyok dan dilaukan semua. Misalnya bersih-bersih lingkungan,sehat imun masyarakat vaksinasi agar kekebalan tubuh kita lebih kuat dan covid-19 tidak kembali lagi,”jelas Nelson.
terkait donor darah, Nelson menyampaikan apresiasinya karena bagi Nelson kegiatan kemanusian yang hari ini sangat kita butuhkan.
“kita tak hanya menyiapkan stok darah untuk Kabupaten Gorontalo tapi juga untuk kebutuhan layanan masyarakat provinsi gorontalo,”terang Nelson.
Kenapa demikian, Karena kata Nelson jumlah penduduk Kabupaten Gorontalo terbesar di Provinsi Gorontalo. “Karena itu kegiatan donor datah dilakukan secara terus menerus dan dilakukan secara berkelanjutan,”imbuh Nelson.(Rilis)
